1. Alasan penting melakukan analisis kekuatan dan kelemahan KKP
Strategi pengelolaan yang realistis penting
sekali dikembangkan. Pada titik ini, kita telah membuat suatu rangkaian
pengujian untuk memastikan bahwa tim perencana akan dapat membuat rencana
pengelolaan yang realistis dan dapat diterapkan. Tahap ini merupakan kesempatan
kepada tim perencana untuk meninjau atau mengkaji berbagai kekuatan dan
kelemahan KKP, pengaturannya, kemitraan serta mekanisme dukungan lembaga dalam
menentukan strategi mana yang realistis berdasarkan kapasitas yang dimiliki KKP.
Kiat memilih strategi pengelolaan
Sebelum Anda melibatkan tim perencana dalam
memilih strategi pengelolaan, tentukan dan buat kesepakatan PENUH mengenai
bagaimana Anda akan mengevaluasi, membuat prioritas dan menganalisis usulan
strategi tersebut. JANGAN menangguhkannya sampai setelah Anda memilih strategi
Anda!
Sekali lagi
analisis SWOT direkomendasikan, walaupun analisis ini bukan satu-satunya alat
yang dapat digunakan. SWOTakan menunjukkan kekuatan, kelemahan, peluang dan
ancaman. Tujuan dan pertimbangan pengelolaan dari strategi pengelolaan yang
mungkin ingin Anda usulkan juga terdapat dalam diagram SWOT. Anda juga dapat
menggunakan analisis SWOT setelah memilih strategi pengelolaan, untuk
mengevaluasi mereka terhadap kapasitas kawasan (sumber daya manusia, keuangan,
keahlian, kemitraan, dukungan masyarakat, dll.) dalam melaksanakan strategi ini.
Semua strategi dan tujuan harus dianalisis
sebagai satu kesatuan. Melalui SWOT, seharusnya Anda pun dapat mengidentifikasi
suatu pola yang menunjukkan peluang keberhasilan dan kegagalan. Tahap ini
merupakan saat yang tepat untuk berdiskusi dengan tim perencana mengenai
strategi dan pendekatan pengelolaan yang paling sesuai untuk kawasan, serta strategi
mana yang mungkin tidak dapat mencapai keberhasilan. Jangan membuang strategi-strategi tertentu
karena di kemudian hari mungkin akanmenjadi strategi yang lebih baik jika disertai
dengan strategi tambahan.
Tim perencana akan membuat keputusan penting
mengenai strategi yang akan dicantumkan dalam rencana pengelolaan. Bila suatu
proses pengambilan keputusan belum sempat dibuat oleh tim perencana, maka sekarang
merupakan saat yang baik untuk mendiskusikan pilihan-pilihan Anda.
2. Beberapa pertanyaan untuk menganalisis SWOT
Beberapa contoh pertanyaan yang diajukan
dalam analisis SWOT:
I N
T E R N A L
|
|
Kekuatan
1)
Aspek lingkungan mana yang Anda
kelola dengan baik?
2)
Apakah kekuatan staf Anda?
3)
Apakah kekhususan dan keunikan
kawasan Anda?
4)
Apa saja asset Anda (pendanaan,
peralatan, orang, data)?
|
Kelemahan
1)
Apakah sulit untuk melakukan
zonasi di kawasan Anda?
2)
Adakah kekurangan kapasitas
pengelolaan (keahlian) di kawasan Anda?
3)
Apakah pendanaan Anda
berkelanjutan?
4)
Apa saja hal-hal rawan di dalam
kawasan Anda?
|
Peluang
1)
Apakah masyarakat mendukung KKP
Anda?
2)
Adakah peluang untuk bermitra
dan bekerja sama?
3)
Apakah baru-baru ini ada
kejadian, pengembangan atau pengaruh yang mungkin memberikan kontribusi
terhadap upaya konservasi di kawasan Anda?
|
Ancaman
1)
Apakah di kawasan Anda terdapat
ancaman terhadap sumber daya alam?
2)
Adakah ancaman terhadap mata pencaharian,
atau kelangsungan hidup perekonomian pada masyarakat lokal?
3)
Adakah peristiwa alam yang
berdampak pada sumber daya alam di kawasan Anda?
|
E K
S T E
R N A L
|
Gunakan hasil-hasil SWOT untuk lebih
memahami KKP Anda dan selesaikan enam pertanyaan di bawah tentang cara terbaik
untuk mengembangkan suatu rencana yang mencerminkan kekuatan dan kelemahan KKP
Anda.
Hasil SWOT Anda . . .. . . dapat menolong
Anda menjawab 6 pertanyaan perencanaan berikut ini:
|
|
Yang diidentifikasi dari kekuatan . . .
|
(1) Perlukah Anda mempertahankan pekerjaan kita ke depan?
(2) Perlukah Anda membangun (meningkatkan) atau memperkuat kawasan?
|
Yang diidentifikasi dari peluang . . .
|
(3) Perlukah Anda menekankan atau mengoptimalkan ketika membangun rencana
pengelolaan Anda?
|
Yang diidentifikasi dari kelemahan .
|
(4) Akankah Anda mengatasinya sebelum melaksanakan rencana pengelolaan
Anda yang baru?
(5) mengharuskan Anda memilih kegiatan pengelolaan tertentu?
|
Yang diidentifikasi dari ancaman
|
(6) mengharuskan Anda mengambil strategi untuk mengatasi dampak dari
ancaman tersebut?
|
SUMBER:
PUSLATKP, 2014. MODUL A.033101.005.01 Menyusun Strategi Pengelolaan pada Pelatihan Perencanaan Pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan (KKP). Pusat Pelatihan Kelautan dan Perikanan, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta. Didownload dari http://kkji.kp3k.kkp.go.id/index.php/dokumen/modul-pelatihan.
No comments:
Post a Comment