1.
Pemberian
kapur
Kapur dapat meningkatkan pH, alkalinitas, mengikat
CO2 dan menekan munculnya H2S. Disamping itu juga dapat
mempercepat penguraian bahan organik oleh mikroba (probiotik). dosis bervariasi
100 - 200 gr/m3. maksimal 500 gr/m3 bila sangat diperlukan.
2.
Hindarkan
penumpukan sampah organik (sirkulasi, shypon), Bila endapan sudah terlalu banyak, sebaiknya
endapan dibuang untuk menghindari resiko terbentuknya racun yang langsung
meracuni ikan ataupu yang merusak media
3.
Keseimbangan
sampah organik (C : N Ratio), C:N ratio dihitung dari jumlah pakan
yang masuk dan asumsi FCR yang diperoleh, C:N ratio yang seimbang ada di
kisaran 15-20.
4.
Penambahan
bahan penyeimbang
o
Probiotik
o
Tetes/ Gula/ Terigu
5.
Pengadukan
bahan organik untuk menghasilkan substrat
Pengadukan
dalam teknologi biofloc berfungsi :
- Mengaduk bhn organik agar tdk
mengendap, jadi teraduk dan dirombak oleh baklteri sehingga lebih aman/baik
bagi lingkungan;
- Tentu kecepatan pengadukan ada
pengaruhnya. Terlalu kencang juga berpengaruh pada ikan, terlalu lemah akan
terjadi pengendapan di daerah arus lemah. Jadi kalo semburan pompa terlalu
kuat, hrs dibuatkan cabang-cabang shg lbh rata.
sementara penambahan karbon ke dalam air cukup dari tetes atau tepung terigu/kanji saja. Yang fungsinya adalah : (1) merangsang perkembangan bakteri pembentuk floc dalam air; dan (2) mengurangi kandungan ammonia dan didaur ulang menjadi protein dlm sel mikroba.
sementara penambahan karbon ke dalam air cukup dari tetes atau tepung terigu/kanji saja. Yang fungsinya adalah : (1) merangsang perkembangan bakteri pembentuk floc dalam air; dan (2) mengurangi kandungan ammonia dan didaur ulang menjadi protein dlm sel mikroba.
6.
Pembuangan
endapan didasar kolam untuk menghindari amoniak dan nitrat, H2S dan CO2.
Dilakukan rutin pada jangka waktu
tertentu.
REFERENSI:
FKMP, 2013. Bahan Tayang “Budidaya Lele dengan Sistem
Biofloc pada Pelatihan Biofloc tanggal 2-5 Juni 2013 di Bandung.
Komunitas Masamo Pekalongan, 2013. BUDIDAYA LELE BIOFLOC; (Standart
Operational Procedure): Manajemen Air, Manajemen Pakan, Manajemen Benih, Manajemen Budidaya, Manajemen Panen, Recording/Pencatatan, Biosecurity dan Analisis Usaha. Dipublikasikan oleh : KOMUNITAS MASAMO PEKALONGAN Research and Development, Pekalongan.
No comments:
Post a Comment