Pada tanggal 9 Maret 2013 yang lalu, berlokasi di Desa Singajaya, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu, Menteri Kelautan dan Perikanan, Sharif C. Sutardjo, didampingi oleh Direktur Jenderal Perikanan Budidaya, Slamet Soebjakto, melakukan panen raya udang tambak demfarm.
Panen ini dilakukan setelah umur budidaya udang mencapai 3 bulan. Selain di Indramayu, panen udang juga dilakukan di lokasi tambak demfarm udang lainnya yaitu Kab. Serang, Karawang, Subang dan Cirebon. Rata-rata ukuran panen udang vanamd yang dilakukan mencapai size 55 ekor per kilo.
Menteri Kelautan dan Perikanan, Sharif C. Sutardjo tampak gembira saat melaksanakan panen raya udang tersebut. Lahan tambak udang sekitar 100 hektare di desa Singajaya ini dinilai berhasil dalam melaksanakan program revitalisasi tambak udang yang dicanangkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya. Menteri Kelautan dan Perikanan, Sharif C. Sutardjo menjelaskan, pengembangan budidaya udang di pantura sangat potensial dan produksinya akan terus meningkat."Secara nasional produksi udang terus meningkat. Pada 2011 mencapai 400.385 ton, sedangkan tahun berikutnya menjadi 457 ribu ton pada 2012, kenaikan tersebut selain bertambahnya lahan tambak, teknolgi budidaya cukup membantu," katanya. Menurut MKP, produksi udang tahun 2013 diharapkan bisa maksimal, sehingga kebutuhan udang untuk nasional terpenuhi.
Dirjen Perikanan Budidaya mengatakan keberhasilan program revitalisasi tambak ini akan dijadikan contoh untuk komoditas lain dalam rangka meningkatkan produksi perikanan budidaya. Pada tahun 2013, rencananya program revitalisasi tambak udang akan menjangkau propinsi Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara, Lampung dan Sulawesi Utara. Dukungan semua pihak seperti perbankan, Kemen PU, BPN, Kemen ESDM, dan pihak terkait lainny turut berperan dalam keberhasilan program ini.
[Sumber : Ditjen PB (rmr)] http://www.djpb.kkp.go.id/berita.php?id=840